Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2021

Koneksi Antarmateri - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

Gambar
Pendahuluan Dalam membuat program ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti tahapan membuat program mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi, hingga tindak lanjut. Untuk membuat program yang berdampak pada murid, maka salah satu model yang dapat digunakan dengan mengikuti BAGJA. Seperti apa BAGJA itu?  Tahap pertama, B uat Pertanyaan Utama. Pada tahap ini, kita merumuskan pertanyaan sebagai penentu arah penelusuran terkait perubahan apa yang kita inginkan atau diimpikan.  Tahap kedua, A mbil Pelajaran. Pada tahapan ini, kita mengumpulkan berbagai pengalaman positif yang telah dicapai di sekolah dan pelajaran apa yang dapat diambil dari hal-hal positif tersebut.  Tahap ketiga, G ali Mimpi. Pada tahapan ini, kita dapat menyusun narasi tentang kondisi ideal apa yang diimpikan dan diharapkan terjadi di sekolah. Di sinilah visi benar-benar dirumuskan dengan jelas.  Tahap ketiga, J abarkan Rencana. Pada tahapan ini, kita dapat merumuskan rencana tindakan tentang h

Diseminasi Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran di SMPN 1 Punggur

Gambar
1. Latar Belakang Aksi Nyata Kegiatan terakhir dari alur pembelajaran MERRDEKA Modul 3.1 Pengambilan Keputusan sebagai Pemimpin Pembelajaran adalah membuat rancangan dan melaksanakan Aksi Nyata. Aksi yang diminta pada Modul 3.1 yaitu berupa praktik proses pengambilan keputusan, dengan menggunakan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengujian keputusan berdasarkan kasus pilihan yang terjadi di sekolah asal. Nah, karena saya khawatir tidak menemukan masalah dilema etika di kelas/sekolah sampai dengan batas waktu pelaksanaan aksi nyata, maka sesuai dengan rancangan demonstrasi kontekstual saya memilih melakukan aksi nyata dengan cara mendiseminasikan materi pada modul 3.1 kepada rekan sejawat di sekolah, dengan harapan akan lebih banyak guru yang mampu mengambil keputusan sebagai pemimpin pembelajaran dengan tepat. 2. Bentuk Kegiatan Kegiatan aksi nyata yang saya lakukan dalam Modul 3.1 adalah penyampaian modul 3.1  Pengambilan Keputusan sebagai Pemimpin Pembelajaran kepada komunitas pra

Sintesis Materi: Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya

Gambar
3.2.a.9. Koneksi Antar Materi Oleh  Gunanto Peran  Pemimpin  dalam Pengelolaan  Sumber Daya Di dalam ekosistem sekolah terdapat  interaksi antara faktor biotik dan  abiotik. Faktor biotik  terdiri atas murid, kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, pengawas sekolah, orang tua murid dan masyarakat sekitar sekolah. Sedangkan  faktor abiotik  terdiri atas keuangan  serta sarana dan  prasarana. Kedua faktor ini saling berinteraksi satu sama lain, di mana satu faktor akan mempengaruhi faktor lainnya,  faktor-faktor  biotik akan saling membutuhkan  satu  sama  lainnya, sedangkan faktor-faktor abiotik akan berperan mempengaruhi tingkat keberhasilan proses pembelajaran. Seorang pemimpin wajib membangun ekosistem yang dapat merangsang kreativitas untuk menunjang keberhasilan tujuan pendidikan. Keberhasilan sebuah proses pembelajaran sangat tergantung pada cara pandang  dalam  melihat ekosistemnya: apakah sebagai kekuatan atau sebagai kekurangan. Pemimpin  yang memandang  semua yang dimiliki